Evaluasi User Experience Aplikasi Mobile Ticketing Menggunakan User Experience Questionnaire

Abstract

Digitalisasi di sektor mobile ticketing di Indonesia mengalami pertumbuhan yang signifikan dengan proyeksi peningkatan penggunaan aplikasi mobile ticketing sebesar 50% pada tahun 2025. Aplikasi Traveloka, Tiket.com, Agoda, dan Booking.com merupakan aplikasi yang paling banyak digunakan, namun aplikasi ini memiliki beberapa kendala teknis seperti kesulitan navigasi, ketidakjelasan antarmuka, bug saat jam sibuk, performa aplikasi yang lambat, serta keterbatasan fitur. Penelitian ini menggunakan metode user experience questionnaire dan melibatkan 578 responden yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria pengguna aktif salah satu aplikasi mobile ticketing, dan berusia antara 20–40 tahun. Hasil uji t-Test menunjukkan Agoda perlu meningkatkan aspek perspicuity dengan memperbaiki tampilan antarmuka yang padat terutama pada pencarian akomodasi dan tiket perjalanan. Pada aspek efficiency, aplikasi Traveloka, Agoda, dan Booking.com perlu meningkatkan efisiensi sistem pencarian akomodasi dan tiket perjalanan, serta perbaikan bug/error yang menghambat kinerja aplikasi saat jam sibuk. Pada aspek stimulation, Traveloka perlu meningkatkan pengalaman pengguna dengan tata letak fitur yang lebih dinamis dan responsif saat berpindah halaman atau melakukan pencarian. Pada aspek novelty, aplikasi Agoda dan Booking.com perlu mengintegrasi e-wallet lokal seperti GoPay, OVO, DANA dan opsi transfer bank karena saat ini hanya menyediakan kartu kredit sebagai metode pembayaran. Temuan ini menekankan pentingnya aspek UX untuk pengembang meningkatkan kepuasan pengguna agar aplikasi dapat terus berkembang sesuai dengan harapan dan memperkuat daya saing dalam industri mobile ticketing.