Kebutuhan Guru SD/MI Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga Tahun 2010 dan Proyeksi Kebutuhan Jumlah Guru SD/MI Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga Tahun 2011-2018

Abstract

Peningkatan kuantitas pendidikan dasar Indonesia dengan program sekolah gratis menjadikan bangku sekolah dasar dipenuhi siswa. Hal ini sangat menggembirakan tetapi perlu diingat bahwa proses belajar mengajar di sekolah haruslah berkualitas dan tidak dapat berjalan baik tanpa adanya guru. Peningkatan kuantitas dan laju pertumbuhan penduduk Indonesia yang tinggi membawa konsekuensi terhadap kebutuhan akan guru sekolah dasar yang merupakan ujung tombak pendidikan. Pentingnya peranan guru sekolah dasar ini ditanggapi pemerintah dengan mengeluarkan UU Guru dan Dosen Nomor 14 Tahun 2005 dan Permendiknas Nomor 15 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan Pendidikan dasar. Kelas sekolah dasar tidak boleh diisi lebih dari 32 siswa dan rasio guru per murid maksimal 1:32. Beberapa guru sekolah dasar Kecamatan Sidomukti harus mengajar di kelas dengan jumlah siswa sekitar 40 orang atau lebih dan guru di sekolah dasar lain mengajar sekitar 20 siswa dalam 1 kelas. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan mengetahui kebutuhan jumlah guru SD/MI Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga tahun 2010 dan proyeksi kebutuhan jumlah Guru SD/MI Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga Tahun 2011 – 2018. Penelitian merupakan penelitian deskriptif dengan teknik analisis data deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini sekaligus menjadi sampel penelitian yaitu Guru SD/MI Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga tahun 2010. Hasil penelitian ini yaitu di SD/MI Kecamatan Sidomukti terdapat 111 guru yang sudah memenuhi kualifikasi akademik sarjana di 20 SD/MI Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga Tahun 2010. Kebutuhan Guru di 20 SD/MI Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga Tahun 2010 menurut rasio guru/murid (1:32) berjumlah 102 orang sehingga SD/MI Kecamatan Sidomukti terdapat kelebihan guru sebanyak 135 guru. Kebutuhan jumlah guru SD/MI Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga pada tahun 2011 sebanyak 73 guru. Kebutuhan guru SD/MI Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga dari tahun 2011 sampai 2018 cenderung mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Penurunan kebutuhan jumlah guru SD /MI Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga 8%. Guru SD/MI Kecamatan Sidomukti yang belum memenuhi kualifikasi akademik dapat meningkatkan kualifikasi akademik dan mempercepatnya dengan mengikuti Program Sarjana ( S-1) Kependidikan bagi guru dalam jabatan. Guru yang berlebih dapat dijadikan sebagai pengajar ekstrakulikuler, penjaga laboratorium dan sebaiknya dibuat perencanaan untuk kebutuhan masa mendatang. Untuk peneliti selanjutnya lebih baik jangka waktu proyeksi diperpanjang dan teknik analisis yang digunakan dalam memproyeksi tidak hanya trend yang berdasar pada kecenderungan data tetapi juga teknis analisis yang lain