Upaya Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) Pada Siswa Kelas 5 SD Negeri Tlompakan 03 Tuntang Semester II Tahun Pelajaran 2012/2013

Abstract

Pendidikan IPA pada hakikatnya mencari tahu dan dapat memperoleh pemahaman yang mendalam tentang alam sekitar. Proses pembelajaran adalah menekankan pada proses pemberian pengalaman-pengalaman langsung untuk mengembangkan kompentensi dan memahami alam sekitar secara alamiah. Pembelajaran IPA di SD sebaiknya menggunakan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL), karena model pembelajaran ini berfusat pada siswa dan dalam proses belajar mengajar siswa mengalami pengalaman secara langsung melalui pembelajaran yang di bimbing oleh seorang guru. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Tujuan dari penelitian ini adalah penerapan Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) untuk meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar IPA Siswa pada Kelas 5 SD Negeri Tlompakan 03 Tuntang Kabupaten Semarang Semester II Tahun Pelajaran 2012/2013. Subyek penelitian kali ini adalah siswa kelas 5 SD Negeri Tlompakan 03 Tuntang Kabupaten Semarang dengan Jumlah 23 siswa. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) dapat meningkatkan aktivit as dan hasil belajar IPA siswa kelas 5 SD Negeri Tlompakan 03 Tuntang semester II tahun pelajaran 2012/2013. Sebelum diadakan pra siklus aktivitas siswa 41% dari 23 siswa, dan pada siklus I jumlah aktivitas siswa meningkat 71% dimana aktivitas siswa sudah dikatan baik, setelah siklus I diihat hasil aktivitas siswa belum memuaskan, maka dapat dilihat pada siklus II aktivitas siswa meningkat menjadi 87% dari 23 siswa.Hasil belajar IPA sebelum diadakan tindakan ketuntasan belajar siswa 65% atau ada delapan siswa yang belum memenuhi KKM. Setelah diberikan tindakan pada siklus I ketuntasan belajar meningkat 86% dan ada tiga siswa yang belum memenuhi KKM. Kemudian melanjutkan pada siklus II hasil belajar IPA meningkat menjadi 100% dari jumlah siswa 23 orang.