Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.uksw.edu//handle/123456789/4921
Title: | Bauran Pemasaran Pembibitan Lele pada Kelompok Tani Pembibitan Lele Kolam Harapan di Dusun Gemenggeng Kabupaten Semarang |
Authors: | Andriyana, Fitri |
Keywords: | bauran pemasaran;kelompok tani bibit ikan lele |
Issue Date: | 2014 |
Publisher: | Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP-UKSW |
Abstract: | Kelompok Tani Ikan Lele Kolam Harapan merupakan salah satu kelompok tani bibit ikan lele yang ada di Kecamatan Banyubiru, Semarang. Kelompok Tani Ikan Lele Kolam Harapan ini memerlukan bauran pemasaran agar dapat mempertahankan usahanya. Bauran pemasaran tersebut meliputi produk (product), harga (price), tempat/distribusi (place), promosi (promotion) yang sering disebut dengan “Empat P”. Tujuan dari penelitian ini adalah mendiskripsikan secara kualitatif pelaksanaan bauran pemasaran yang dilakukan petani ikan lele Kolam Harapan, yang meliputi produk (product), harga (price), tempat/distribusi (place), promosi (promotion). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Data yang digunakan adalah data kualitatif yang didapat dari wawancara, observasi, kuesioner dengan pihak-pihak yang terlibat di Kelompok Tani Ikan Lele Kolam Harapan. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan prosedur analisis model interaktif dari Miles & Huberman yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data serta kesimpulan dan verifikasi.Hasil penelitian menunjukkan pelaksanaan bauran pemasaran pada Kelompok Tani Bibit Ikan Lele Kolam Harapan Dusun Gemenggeng sebagian besar sudah diterapkan akan tetapi belum maksimal. Hal tersebut dibuktikan dengan sudah dijalankannya tiga dari empat unsur bauran pemasaran yang dikenal dengan 4P. Bauran pemasaran yang pertama adalah produk. Produk berkaitan dengan gaya (styles), merek (brand names), pengemasan (packaging), jenis (product lines) dan macam (product items). Unsur bauran p emasaran yang kedua adalah harga. Petani memberikan harga yang lebih murah, memberikan potongan untuk jumlah pembelian tertentu dan untuk pelanggan tetap. Unsur bauran pemasaranyang ketiga adalah tempat/distribusi. Tempat pembibitan ikan lele belum strat egis dan berada dalam wilayah rumah warga. Sedangkangkan untuk distribusi kelompok tani belum mampu mengembangkan wilayah distribusi untuk produk/bibit ikan lele. Unsur bauran pemasaran yang terakhir adalah promosi. Pronosi dilakukan dengan sarana promosi dari mulut ke mulut. |
URI: | http://repository.uksw.edu/handle/123456789/4921 |
Appears in Collections: | T1 - Economic Education |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
T1_162010022_Judul.pdf | Halaman Judul | 350.38 kB | Adobe PDF | View/Open |
T1_162010022_BAB I.pdf | BAB I | 214.09 kB | Adobe PDF | View/Open |
T1_162010022_BAB II.pdf | BAB II | 426.97 kB | Adobe PDF | View/Open |
T1_162010022_BAB III.pdf | BAB III | 333.81 kB | Adobe PDF | View/Open |
T1_162010022_BAB IV.pdf | BAB IV | 397.79 kB | Adobe PDF | View/Open |
T1_162010022_BAB V.pdf | BAB V | 239.76 kB | Adobe PDF | View/Open |
T1_162010022_Daftar Pustaka.pdf | Daftar Pustaka | 311.05 kB | Adobe PDF | View/Open |
T1_162010022_Lampiran.pdf | Lampiran | 394.76 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.