Upaya Peningkatan Hasil Belajar IPS melalui Assessment Complete Sentences Siswa Kelas 4 SD Negeri Gulangpongge 01 Gunungwungkal Pati Semester 1 Tahun 2013/2014

Abstract

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Model PTK yang digunakan adalah model spiral dari Kemmis, S. dan Mc Taggart, R yang dilaksanakan 2 siklus, yang terdiri dari perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan dan pengamatan, serta refleksi. Variabel penelitian ini menggunakan dua variab el yaitu hasil belajar IPS danACS. Teknik pengumpulan data dengan non tes (unjuk kerja, LKS) dan tes. Adapun instrumen penelitian dengan lembar pengamatan unjuk kerja, butir LKS dan butir soal tes. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif komparatif yaitu perbandingan antar siklus dengan menggunakan tabel distribusi frekuensi, diagram batang, diagram lingkaran dan perhitungan persentase.Dari hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar IPS siswa kelas 4 SD Negeri Gulangpongge 01 Gunungwungkal Pati semester 1 tahun 2013/2014 dengan kompetensi dasar Menjalankan ajaran agama dalam berfikir dan berperilaku sebagai penduduk Indonesia dengan mempertimbangkan kelembagaan sosial, budaya, ekonomi dan politik dalam masyarakat setelah menggunakan ACS. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil perbandingan pada hasil belajar antar siklus, yaitu pra siklus sebesar 37%, siklus I sebesar 63% dan siklus II sebesar 89% . Hasil belajar yang tinggi dapat ditunjukkan dengan unjuk kerja siswa seperti ditunjukkan dengan unjuk kerja siswa seperti menjawab pertanyaan pada paragraf yang kosong. Dengan peningkatan hasil belajar yaitu dari pra siklus ke siklus 1 mengalami kenaikan sebesar 26%, dari siklus I ke siklus II mengalami kenaikan sebesar 26%, menghasilkan persentase sebesar 89 % (kriteria keberhasilan) atau telah mencapai indikator keberhasilan yang diharapkan yaitu hasil belajar tinggi. Mendasarkan pada hasil PTK, maka disarankan bahwa ACS dapat dikembangkan dalam pembelajaran IPS SD terutama KD Menjalankan ajaran agama dalam berfikir dan berperilaku sebagai penduduk Indonesia dengan mempertimbangkan kelembagaan sosial, budaya, ekonomi dan politik dalam masyarakat.