Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.uksw.edu//handle/123456789/6081
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.author | Verayanti R., Sri | - |
dc.date.accessioned | 2015-06-17T07:23:06Z | - |
dc.date.available | 2015-06-17T07:23:06Z | - |
dc.date.issued | 2014-05 | - |
dc.identifier.issn | 14128985 | - |
dc.identifier.uri | http://repository.uksw.edu/handle/123456789/6081 | - |
dc.description | Widya Sari : Jurnal llmiah Pendidikan, Sejarah dan Sosial Budaya. Vol. 16, No. 2, Mei 2014, p. 10 – 23 | en_US |
dc.description.abstract | PenelHian ini dilatar belakangi beberapa hal yaitu: pertama, tuntutan terhadap tugas pokok dan fungsi guru Taman kanakkanak; kedua, pelatihan seni mpa belum dikelolah dengan baik; ketiga, guru Taman Kanak-kanak dituntut untuk senantiasa kreatif dalam mengembangkan pembelajaran dengan membuai media pembelajaran di taman Kanak-kanak; keempat, pelatihan seni rupa tidak berdasarkan kebutuhan guru Taman kanak-kanak; dan kelima, belum ada secara khusus model manajemen pelatihan seni rupa. Tujuan penelitian pengembangan ini adalah untuk (1) menganalisa model faktual manajemen pelatihan seni mpa yang selama ini dilaksanakan pada gum Taman kanak-kanak; (2) merancang desain model konseptual manajemen pelatihan seni rupa yang valid pada gum Taman Kanak-kanak; (3) menguji keefektifan model manajemen pelatihan seni mpa terhadap peningkatan kompetensi guru Taman Kanak- kanak. Metode penelitian menggunakan Reseach and Development (R&D). Responden penelitian adalah guru taman Kanak-kanak di Kota Semarang. Keefektifan model diuji melalui uji validasi oleh pakar dan praktisi, serta ekspimen terbatas melalui pelatihan. Data hasil penelitian dianalisis secara statistik dan deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan: pertama, kebutuhan dan keberhasilan pelaksanaan MPSR dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu: materi pelatihan, kompetensi instruktur, dan manajemen pelatihan; kedua, menghasilkan model dan paket pelatihan MPSR yang mengacu pada fungsi manajamen (perencanaan 3 langkah pelaksanaan 4 langkah; dan evaluasi 2 langkah); ketiga, model final manajemen pelatihan seni rupa terbukti efektif meningkatkan kompetensi seni rupa guru Taman kanak-kanak | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Widya Sari Press Salatiga dengan Progdi Sejarah FKIP UKSW | en_US |
dc.subject | manajemen | en_US |
dc.subject | pelatihan | en_US |
dc.subject | seni rupa | en_US |
dc.title | Pengembangan Model Manajemen Pelatihan Seni Rupa Bagi Guru Taman Kanak-Kanak Kota Semarang | en_US |
dc.type | Article | en_US |
Appears in Collections: | Widya Sari 2014 Vol. 16 No. 2 Mei |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
ART_Sri Verayanti R._Pengembangan Model Manajemen Pelatihan_toc.pdf | TOC | 163.98 kB | Adobe PDF | View/Open |
ART_Sri Verayanti R._Pengembangan Model Manajemen Pelatihan_fulltext.pdf | Full text | 473.91 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.