GREBEG GETHUK : Sebuah Kajian Budaya

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan mengenai sejarah Grebeg Gethuk di Kota Magelang, makna simbolik Gethuk dalam Grebeg Gethuk dan nilai – nilai yang terkandung dalam Grebeg Gethuk di Kota Magelang secara jelas. Penelitian ini dilakukan pada tahun akademik 2012-2013 di Program Studi Pendidikan Sejarah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan-Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini adalah Grebeg Gethuk merupakan ide dari Canting Margono, yang merupakan konseptor dari Grebeg Gethuk itu sendiri. Canting Margono bersama dengan Gepeng Nugroho merindukan sebuah image seperti di Jogja ada Sekaten, Labuhan, dll. Maka merekalah memiliki ide untuk menciptakan acara Grebeg Gethuk untuk mengisi peringatan hari jadi Kota Magelang. Dipilih gethuk karena gethuk merupakan makanan yang memiliki nilai historis yang tinggi walaupun merupakan barang yang sederhana. Gethuk tersebut mengandung filosofi yang sangat dalam yaitu kebersamaan, kerakyatan, dan kemasyarakatan. Makna filosofi gethuk tersebut mendasari diadakannya acara Grebeg Gethuk karena memiliki nilai-nilai yang terkandung didalamnya, yaitu kita diajarkan untuk tidak melupakan sejarah, tentang kebersamaan, dan tentang gotong royong tanpa memandang golongan untuk mewujudkan kemajuan.

This research aim to this is description of history in Grebeg gethuk Magelang city, symbolic meaning ing Grebeg Gethuk and the value embodied in Grebeg Gethuk in Magelang city cleary. This research was conducted at the academic year 2012-2013 in History in Education Faculty of teacher traning and educational sciences Satya Wacana Christian University Salatiga. The research method used is descriptive qualitative research methods. The results of this research are the Grebeg Gethuk is the idea of Canting Margono, a drafter of the Grebeg Gethuk itself. Canting Margono with Gepeng Nugroho missed an image like in Yogyakarta there Sekaten, Labuhan, etc. Then they had the idea to create a Grebeg Gethuk event to fill the city’s centennial anniversary. Selected gethuk because gethuk is a food that has a high historical value though is the simple stuff.. It contains a philosophy gethuk deeply in the community, populist, and societal. The meaning of the philosophy gethuk underlying the holding of event Grebeg Gethuk because it has values that are contained in it, we are taught not to forgrt history, about the community, and about the mutual without looking at the to realize progress.