Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.uksw.edu//handle/123456789/8059
Title: Penggunaan Pendekatan Kontekstual Menggunakan Media Gambar untuk Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa Indonesia pada Siswa Kelas 2 SD Negeri 2 Karanggedang Semester 2 Tahun Pelajaran 2012/2013
Authors: Mursidi
Keywords: hasil belajar bahasa indonesia;pendekatan kontekstual;media gambar
Issue Date: 2013
Publisher: Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar PSKGDJ FKIP-UKSW
Abstract: Pembelajaran bahasa Indonesia berfungsi membantu peserta didik untuk mengemukakan gagasan dan perasaan, berpartisipasi dalam masyarakat dengan menggunakan bahasa tersebut, dan menemukan serta menggunakan kemampuan analitis dan imajinatif. Oleh karena itu pembelajaran Bahasa Indonesia hendaknya berangkat dari hal-hal yang dekat dengan anak(kontekstual). Masalah yang dirumuskan adalah Apakah melalui metode pendekatan kontekstual menggunakan media gambar binatang dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam mendiskripsikan binatang bagi siswa Kelas 2 semester 2 SD Negeri 2 Karanggedang Kecamatan Sruweng Kabupaten Kebumen Tahun Pelajaran 2012/2013? Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau (classroom action research). Model PTK yang digunakan adalah model spiral dari Kemmis, S. dan Mc Taggart, R. dengan menggunakan 2 siklus, masing-masing siklus terdiri dari 3 tahap yakni 1) perencanaan tindakan (planning), 2) pelaksanaan tindakan (action) dan pengamatan (observation), dan 3) refleksi (reflection). Subyek penelitian adalah siswa kelas 2 SD Negeri 2 Karanggedang semester 2 sebanyak 22 siswa.Teknik pengumpulan data dengan teknik tes dan teknik observasi.Adapun instrument penelitiannya dengan menggunakan butir-butir soal dan lembar observasi.Teknik analisis yang digunakan adalah deskriptif komparatif membandingkan, rata-rata, skor minimal, skor maksimal,dan persentase. Hasil penelitian ini menunjukkan peningkatan hasil belajar Bahasa Indonesia siswa Kelas 2 SD Negeri 2 Karanggedang tentang mendeskripsikan binatang secara tertulis setelah menggunakan pendekatan kontekstual menggunakan gambar. Hal ini nampak pada skor rata-rata yakni pada kondisi pra siklus sebesar 62,05, siklus I naik menjadi 71,14 dan pada siklus II naik lagi menjadi 80. Adapun ketuntasan belajar klasikal pada kondisi pra siklus 18%,siklus I naik menjadi 82%;dan pada siklus II menjadi 100%. Skor minimal yakni pada kondisi pra siklus sebesar 45, siklus I naik menjadi 60 pada siklus II naik lagi menjadi 70. Skor maksimal yakni pada kondisi pra siklus sebesar 75, siklus I naik menjadi 80, dan pada siklus II naik lagi menjadi 95. Disarankan agar guru memiliki inovasi merubah paradigma pendidikan melalui pendekatan pembelajaran kontekstual. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk penelitian lebih lanjut.
URI: http://repository.uksw.edu/handle/123456789/8059
Appears in Collections:T1 - Primary School Teacher Education

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
T1_262012634_BAB I.pdfBab I134.94 kBAdobe PDFView/Open
T1_262012634_BAB II.pdfBab II645.14 kBAdobe PDFView/Open
T1_262012634_BAB III.pdfBab III345.09 kBAdobe PDFView/Open
T1_262012634_BAB IV.pdfBab IV396.47 kBAdobe PDFView/Open
T1_262012634_BAB V.pdfBab V41.88 kBAdobe PDFView/Open
T1_262012634_Daftar Pustaka.pdfDaftar Pustaka42.24 kBAdobe PDFView/Open
T1_262012634_Judul.pdfHalaman Judul860.1 kBAdobe PDFView/Open
T1_262012634_Lampiran.pdfLampiran961.98 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.