Perbedaan Kepuasan Pernikahan pada Istri yang Menikah di Usia Remaja dan Dewasa

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetauhi perbedaan kepuasan pernikahan pada istri yang menikah di usia remaja dan dewasa di kota Salatiga. Subjek dalam penelitian ini adalah istri yang menikah di usia remaja (17-20 tahun) berjumlah 40 orang serta istri yang menikah di usia dewasa (21-40 tahun) berjumlah 40 orang. Variabel kepuasan diukur dengan menggunakan skala kepuasaan pernikahan dari ENRICH. Data di analisis menggunakan teknik Independent Sample Test dan diperoleh hasil bahwa nilai t-test sebesar -3,468 dengan signifikansi .001 dimana nilai (p<0,05). Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan kepuasasan pernikahan pada istri yang menikah di usia remaja dan dewasa. Kepuasan pernikahan usia dewasa lebih tinggi (M=43,70) dari pada kepuasan pernikahan usia remaja (M=38,60).

This study aims to determine the differences in marital satisfaction in wife who married at the age of adolescence and adulthood. The samplein this study were 80 wife. Consist of 40 wife who married in adolescence (17-20 years old) and 40 wife people who married in adulthood (21-40 years). This research was conducted at Salatiga with purposive sampling technique. Retrieval of data using ENRICH marital satiscfaction scale. Data were analyzed using Independent sample Test and the results showed that the value ofthe t-test of -3.468 with a significance .001 where value (p<0.05). Thus it can be concluded that there is a difference of the marital satisfaction in wife who married at the age of adolescence and adulthood. Marital satisfaction in adulthood more higher in raise (M=43,70) than the marital satisfaction in adolescence (M=38,60).