Korelasi Pengetahuan Keluarga terhadap Relaps Pasien Gangguan Jiwa Di RSJD Dr.Amino Gondohutomo Semarang

Abstract

Gangguan jiwa merupakan permasalahan kesehatan jiwa yang saat ini angka kejadiannya semakin meningkat. Permasalahan ini bukan saja menjadi tanggung jawab rumah sakit jiwa sebagai penyedia layanan kesehatan, tetapi keluarga juga berperan dalam menentukan asuhan yang diperlukan oleh pasien. Tingkat pengetahuan keluarga mengenai perawatan dan coping mechanism penting untuk diteliti berkaitan dengan relaps yang terjadi sehingga mengakibatkan pasien harus dirawat inap kembali di rumah sakit jiwa. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode korelasional. Instrumen yang digunakan oleh peneliti yaitu kuesioner. Populasi penelitian ini adalah semua keluarga pasien rawat inap gangguan jiwa RSJD Amino Gondohutomo Semarang, dengan jumlah 776 periode Januari-Mei 2014. Sampel yang diambil secara simple randomse banyak 30 responden, sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi yang sudah ditetapkan peneliti. Korelasi pengetahuan keluarga dan relaps pasien gangguan jiwa dianalisis dengan rank spearman. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada korelasi yang signifikan antara tingkat pengetahuan keluarga dengan relaps pasien gangguan jiwa (p value < α). Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada korelasi pengetahuan keluarga terhadap relaps pasien gangguan jiwa di RSJD Dr.Amino Gondohutomo Semarang.